Pelatih Timnas Indonesia U- 17 yang bernama Nova Arianto, memohon para pemainnya tampak optimal dikala mengalami Timnas Honduras U- 17. Laga terakhir Tim H Piala Dunia U- 17 2025 itu hendak diselenggarakan di Aspire Zone, Angkatan laut(AL) Rayyan, Qatar, Senin( 10/ 11) malam Wib.
Nova menekankan kalau fokus utama Timnas Indonesia U- 17 bukan semata- mata hasil akhir. Dia mau para pemain menunjukkan performa terbaik tanpa terbebani sasaran lolos ke babak selanjutnya.
” Aku sampaikan ke pemain apapun hasilnya itu bukan jadi tolok ukur yang mau aku ambil, namun aku mau pemain tampak semaksimal bisa jadi di pertandingan terakhir,” ucap Nova.
Pelatih berumur 45 tahun itu meningkatkan, pertandingan melawan Honduras hendak jadi bagian dari proses pendidikan untuk Garuda Muda. Pengalaman di Piala Dunia U- 17 jauh lebih berarti buat pertumbuhan karier mereka.
” Kita amati, apakah nanti hasil kita esok dapat menolong kita lolos ke babak berikutnya,” kata Nova.
Timnas Indonesia U- 17 dikala ini terletak di peringkat ketiga klasemen Tim H dengan nol poin. Garuda Muda kalah 1- 3 dari Zambia serta 0- 4 dari Brasil dalam 2 laga awal.
Sedangkan Honduras menempati posisi juru kunci sehabis kalah 0- 7 dari Brasil serta 2- 5 dari Zambia. Laga kedua regu hendak memastikan kesempatan Timnas Indonesia U- 17 buat senantiasa bersaing di posisi 3 terbaik.
Nova tidak mau anak asuhnya terbebani dengan hitung- hitungan lolos ke babak 32 besar. Dia lebih menekankan berartinya bermain lepas serta menampilkan kepribadian yang kokoh di lapangan.
” Aku tidak ingin pemain terbebani dengan fokus buat lolos ataupun tidaknya, namun aku ingin pemain tampak optimal di pertandingan terakhir,” ucap Nova.
Dia pula melaporkan kalau Piala Dunia U- 17 ialah peluang emas untuk Timnas Indonesia U- 17. Nova berharap mereka belajar dari tiap momen sepanjang turnamen berlangsung.
” Ini proses mereka buat ke depannya supaya mereka terus belajar dari situasi- situasi yang didapat di Piala Dunia U- 17. Bagi aku itu lebih berarti buat aku, serta mudah- mudahan apapun itu kita berharap dapat lolos,” imbuh Nova kepada BANDARBOLA.
Pelatih Timnas Indonesia U- 17, Nova Arianto memohon publik buat tidak membagikan tekanan berlebih kepada para pemain muda. Perihal itu disampaikannya jelang laga terakhir Tim H Piala Dunia U- 17 2025 melawan Timnas Honduras U- 17.
Nova bersyukur atas sokongan besar dari suporter yang muncul langsung di Qatar ataupun dari Tanah Air. Tetapi dia menegaskan, sokongan tersebut hendaknya jadi motivasi, bukan beban untuk para pemain muda.
” Ya aku sekali lagi terima kasih atas support yang diberikan sepanjang ini, namun sekali lagi jangan bebani pemain- pemain muda ini dengan ekspektasi yang sangat kelewatan,” ucap Nova.
Peluang tampak di turnamen sebesar Piala Dunia U- 17 ialah pengalaman berharga untuk Garuda Muda. Nova memperhitungkan proses yang dijalani para pemain jauh lebih berarti buat pembuatan kepribadian serta mental mereka.
” Aku bahagia kita terdapat di mari serta pemain dapat berproses ya dengan baik,” kata Nova.
Timnas Indonesia U- 17 terletak di Tim H bersama Brasil, Zambia, serta Honduras. Dari 2 pertandingan, Garuda Muda belum mencapai poin sehabis kalah 1- 3 dari Zambia serta 0- 4 dari Brasil.
Walaupun begitu, Nova senantiasa memperhitungkan para pemain telah menampilkan semangat besar di tiap pertandingan. Dia menyebut pengalaman melawan lawan- lawan kokoh jadi pelajaran berharga buat masa depan.
” Terlebih di mari kita dapat melawan Brasil, Zambia tercantum Honduras, nyatanya itu jadi proses yang baik buat pemain muda ini supaya ke depannya dapat lebih baik,” ucap Nova.
Menjelang laga kontra Honduras, Nova membenarkan segala pemain dalam keadaan siap tampak. Dia menyebut tidak terdapat permasalahan kebugaran yang berarti di dalam regu.
” Segala pemain dalam keadaan yang baik, serta siap tampak, tercantum Putu Panji yang di pertandingan terakhir kemarin kita terdapat benturan,” imbuhnya.
Lyon memberitakan bahwa Timnas Indonesia U- 17 hendak mengalami Honduras pada Senin( 10/ 11) malam Wib di Aspire Zone, Angkatan laut(AL) Rayyan, Qatar. Laga ini jadi peluang terakhir Garuda Muda buat lolos ke babak 32 besar. (ss)