Lucas Vazquez telah resmi mengakhiri perjalannya dengan Real Madrid. Klub dan pemain sepakat untuk tak melanjutkan kerja sama mulai musim 2025/2026.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui pernyataan resmi klub. Real Madrid juga akan mengadakan acara perpisahan secara khusus sebagai bentuk penghormatan.
Keputusan itu menandai akhir dari kebersamaan selama lebih dari satu decade. Vazquez telah menjadi bagian penting dari skuad Madrid di berbagai periode.
Kontribusinya tidak hanya terlihat dari penampilan di lapangan, tetapi juga sikap profesionalnya. Los Blancos mengatakan Vazquez sebagai contoh yang ideal untuk generasi muda.
Karier Panjang Penuh Loyalitas
Lucas Vazquez bergabung dengan akademi Real Madrid sejak remaja. Dia menjalani debut dengan tim utama di tahun 2015 setelah pernah dipinjamkan ke Espanyol.
Sepanjang 10 musim, pemain yang berusia 34 tahun tersebut bermain di 402 pertandingan resmi. Di periode tersebut, dia ikut mengoleksi 23 trofi termasuk lima gelar Liga Champions.
Vazquez dikenal sebagai sesosok yang serba bisa dapat bermain di berbagai posisi. Dia sering ditempatkan sebagai bek kanan, winger sampai gelandang serang sesuai dengan keperluan tim.
Florentino Perez juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada jasa sang pemain. Dia mengatakan Vazquez sebagai symbol dari nilai-nilai kebanggaan Real Madrid.
“Lucas Vazquez mewakili nilai-nilai Real Madrid dengan cara yang patut dicontoh, yang membuatnya menjadi salah satu pemain paling dicintai oleh para penggemar kami,” ujar Perez kepada AGENTARUHANKU.
“Sosok Lucas Vazquez melambangkan kerja keras, ketekunan, kerendahan hati dan semangat juang yang sangat penting untuk mendapatkan kesuksesan dengan seragam ini.”
“Dia merupakan pemain yang mendapatkan kasih sayang dan pengakuan dari seluruh madridista. Real Madrid akan selalu menjadi rumahnya.”
Momen Perpisahan yang Menyentuh
Keputusan untuk keluar disampaikan sendiri oleh Vazquez melalui media social. Dia menuliskan pesan emosional sebagai bentuk perpisahan dengan klub dan fans.
“Saya meninggalkan Real Madrid, tapi Real Madrid tak akan pernah meninggalkan saya,” tulis Vazquez di media social.
“Ke mana pun saya pergi, saya akan dengan bangga mengatakan bahwa saya pernah mendapatkan kehormatan untuk bermain dengan tim terbaik di dunia. Terima kasih telah menemani saya di perjalanan terindah dalam hidup saya.”
Real Madrid telah menjadwalkan acara pelepasan resmi pada Kamis malam waktu setempat. Klub ingin memberikan penghormatan terakhir untuk sang legenda.
Babak Baru di Madrid
Musim panas ini membawa banyak perubahan di tubuh Real Madrid. Klub memasuki fase transisi setelah tak berhasil mendapatkan gelar besar musim lalu.
Selain Vazquez, Luka Modric juga resmi keluar dan bergabung dengan AC Milan. Sedangkan itu, posisi pelatih sekarang berada di Xabi Alonso menggantikan Carlo Ancelotti.
Real Madrid mengatakan Manajemen mempunyai harapan perubahan ini dapat membawa angin segar di musim 2025/2026. Ambisi untuk ke jalur juara menjadi focus utama di era baru ini. (ss)