My Blog

Chelsea vs Aston Villa Skor 1-2

Laga Chelsea melawan Aston Villa di minggu ke- 18 Liga Inggris 2024/ 2025 berakhir dengan skor 1- 2 buat kemenangan regu tamu. Laga yang diselenggarakan pada Pekan, 28 Desember 2024 Wib di Stamford Bridge ini menyajikan drama comeback menarik di babak kedua.

Tuan rumah pernah unggul lebih dahulu melalui berhasil Joao Pedro menjelang akhir babak awal. Tetapi, penampilan impresif Ollie Watkins di paruh kedua mengganti arah pertandingan seluruhnya.

Watkins mencetak 2 berhasil krusial pada menit ke- 63 serta ke- 84 yang bawa Aston Villa mencapai kemenangan berarti. Hasil ini membuat Chelsea tertahan di peringkat kelima klasemen dengan koleksi 29 poin.

Sedangkan itu, Aston Villa terus menjadi mengukuhkan posisi mereka di urutan ketiga dengan raihan 39 poin. The Villans terus membagikan tekanan kepada klub- klub papan atas klasemen Premier League.

Semenjak peluit dini ditiup, Chelsea tampak kasar serta memahami jalannya game. Cole Palmer jadi pemain kunci yang aktif menghasilkan kesempatan dari bermacam sudut serbuan.

Percobaan awal tiba dari Palmer di menit ke- 2, tetapi tembakannya dari luar kotak penalti belum pas sasaran. Tekanan terus mengalir dari skuad The Blues, tercantum peluang Enzo Fernandez di menit ke- 18 yang tidak berbuah berhasil.

Aston Villa nampak kewalahan mengalami serangan tuan rumah serta cuma sesekali melaksanakan serbuan balik. Morgan Rogers berupaya menggunakan kecepatan buat mengecam, tetapi pertahanan Chelsea lumayan solid.

Emiliano Martinez menampilkan kualitasnya selaku kiper andalan Villa dengan sebagian penyelamatan berarti. Salah satu yang terbaik merupakan dikala dia menggagalkan kesempatan Joao Pedro pada menit ke- 25.

Berhasil pembuka kesimpulannya terbentuk di menit ke- 37 lewat suasana bola mati. Sepak pojok Reece James tidak bisa diduga dengan sempurna oleh Martinez serta bola menimpa Joao Pedro saat sebelum bersarang di gawang, skor berganti jadi 1- 0.

Mendekati waktu rehat, Chelsea masih mendominasi serta hampir menaikkan keunggulan. Tembakan Palmer dari jarak lagi masih dapat diatasi Martinez, serta babak awal berakhir dengan Chelsea mengetuai tipis.

Merambah 45 menit kedua, Chelsea senantiasa mempertahankan tempo besar serta nyaris mencetak berhasil bonus. Serbuan balik kilat yang mengaitkan Alejandro Garnacho sukses digagalkan oleh tekel sempurna John McGinn.

Unai Emery setelah itu melaksanakan rotasi pemain yang teruji mengganti wajah game Villa. Kedatangan Ollie Watkins di lini depan membagikan ukuran baru dalam serbuan regu tamu.

Berhasil balasan Villa terwujud pada menit ke- 63 melalui aksi Watkins di dalam kotak penalti. Tembakannya pernah ditepis Robert Sanchez, namun bola memantul kembali serta masuk ke gawang buat membuat skor 1- 1.

Sehabis berhasil tersebut, kedua regu bermain lebih terbuka serta kasar mencari berhasil kemenangan. Chelsea terus melanda, sedangkan Villa lebih efisien menggunakan kesempatan dari serbuan balik serta suasana bola mati.

Momen penentu terjalin 6 menit menjelang akhir pertandingan. Youri Tielemans membebaskan umpan sepak pojok yang sempurna, serta Watkins menyambutnya dengan sundulan keras dari jarak dekat buat bawa Villa unggul 2- 1 di menit ke- 84.

Chelsea berupaya keras membandingkan peran di waktu yang tersisa dengan menggempur pertahanan Villa habis- habisan. Sanchez apalagi pernah melaksanakan satu penyelamatan krusial, tetapi seluruh upaya tuan rumah tidak membuahkan hasil sampai wasit meniup peluit panjang ciri berakhirnya pertandingan.

Enzo Maresca membeberkan keadaan terbaru dari Marc Cucurella. Dia menyebut kalau si bek hadapi permasalahan luka serta masih menunggu hasil pengecekan.

Kemarin malam, Chelsea menjamu Aston Villa di Stamford Bridge pada laga minggu ke- 18 EPL 2025/ 2026. Di laga ini, Marc Cucurella kembali dipercaya selaku starter di pos bek kiri Chelsea.

Tetapi si bek cuma bermain sepanjang 20 menit di laga itu. Dia ditarik keluar serta digantikan oleh Malo Gusto di dini babak awal.

Bek Timnas Spanyol itu nampak kesakitan dikala ditarik keluar oleh Maresca. Apa yang sesungguhnya terjalin pada Cucurella?

Dalam konferensi persnya seusai laga, Maresca ditanyai menimpa keadaan Cucurella. Dia mengonfirmasi kalau si bek hadapi permasalahan pada otot hamstringnya.

Si bek merasa terdapat yang tidak beres dengan otot pahanya tersebut sehingga dia memohon si manajer buat mengubahnya dikala itu.

” Ya, ia( Cucurella) mengeluhkan terdapat permasalahan di otot hamstringnya, sehingga dia memohon ditukar pada dikala itu,” ucap Maresca kepada KSOKLUB.

Maresca sendiri belum dapat membenarkan seberapa parah luka yang dirasakan si bek. Dia menyebut kalau si bek butuh pengecekan kedokteran lebih lanjut buat mengenali cederanya.

Maresca sendiri berharap si bek tidak hadapi luka yang sungguh- sungguh, sebab dia memperhitungkan Cucurella merupakan pemain kunci Chelsea serta kehilangannya bakal jadi permasalahan tertentu untuk timnya.

” Kami belum ketahui apakah permasalahan yang dia hadapi itu ialah luka ataupun tidak. Tetapi kami masih menunggu pengecekan( kedokteran) terlebih dulu buat mengenali kondisinya,” pungkas si manajer.

Peribahasa Telah jatuh, tertimpa tangga pula ialah peribahasa yang pas buat menggambarkan keadaan Chelsea.

Telah Cucurella terserang luka, Chelsea pula kalah dengan skor 1- 2 dikala mengalami Aston Villa tersebut. Suasana ini membuat Chelsea terlempar dari 4 besar klasemen sedangkan EPL, di mana posisi mereka dikudeta oleh Liverpool.

Enzo Maresca membeberkan analisisnya seputar kekalahan timnya kontra Aston Villa. Dia mengakui kalau timnya kalah di laga itu sebab permasalahan mental.

Dini hari tadi, Chelsea melakoni pertandingan minggu ke- 18 EPL masa 2025/ 2026. Di laga ini, mereka berhadapan dengan salah satu regu papan atas EPL, Aston Villa.

Di laga ini, Chelsea sesungguhnya memulai laga dengan apik serta unggul terlebih dulu lewat berhasil Joao Pedro. Tetapi di babak kedua, Aston Villa sukses bangkit serta menang dengan skor 1- 2 berkat brace dari Ollie Watkins.

Maresca mengakui kalau terdapat yang tidak beres dengan timnya di laga ini. Dia menyebut kalau The Blues seakan kehabisan kontrol sehabis mereka tampak dominan atas si tamu.

Dalam wawancaranya seusai laga, Maresca menyebut kalau Chelsea sesungguhnya memulai laga dengan baik. Dia memperhitungkan The Blues pernah mengendalikan jalannya pertandingan sepanjang 60 menit awal.

Tetapi dia menyebut entah mengapa Chelsea seketika kehabisan kontrol dikala Villa mencetak berhasil awal serta sehabis itu mereka dibombardir si tamu serta kesimpulannya mereka kalah.

” Berhasil awal mereka( Villa) itu jadi titik balik pertandingan tadi. Saat sebelum kami kebobolan berhasil itu, kami mengendalikan penuh jalannya pertandingan sepanjang satu jam awal pertandingan,” keluh Maresca.

Lebih lanjut, Maresca memperhitungkan Chelsea sepatutnya masih dapat membagikan perlawanan kala mereka kebobolan berhasil awal itu. Tetapi dia menyebut kalau Chelsea seolah kehabisan semangat juang mereka usai kebobolan tersebut.

Dia memperhitungkan perihal itu tidak boleh terjalin lagi, sehingga dia menuntut anak asuhnya buat berbenah serta tampak lebih baik lagi ke depannya.

” Kami tidak menampilkan rekasi yang bagus sehabis kebobolan. Apalagi bila kami lagi unggul serta kebobolan berhasil, kami tidak sanggup mengendalikan game kami dengan baik. Jadi aku rasa ini suatu yang wajib kami perbaiki,” imbuh si manajer.

Chelsea sendiri tidak ingin sangat meratapi kekalahan melawan Aston Villa ini. Mereka berupaya buat bangkit di pertandingan selanjutnya.

The Blues dijadwalkan hendak menjamu Bournemouth di Stamford Bridge pada tekan minggu nanti serta Maresca berharap timnya memetik kemenangan di laga ini.

Ollie Watkins layak ditunjuk selaku pemain terbaik alias man of the match Chelsea vs Aston Villa. Ia mencetak brace dalam come back 2- 1 Villa di pertandingan ini. Skuad Unai Emery sukses mencuri 3 poin.

Kali ini, tuan rumah pernah unggul lebih dahulu melalui berhasil Joao Pedro menjelang akhir babak awal. Tetapi, penampilan impresif Ollie Watkins di paruh kedua mengganti arah pertandingan seluruhnya.

Watkins mencetak 2 berhasil krusial pada menit ke- 63 serta ke- 84 yang bawa Aston Villa mencapai kemenangan berarti. Hasil ini membuat Chelsea tertahan di peringkat kelima klasemen dengan koleksi 29 poin.

Walaupun mengawali pertandingan dari bangku cadangan, Ollie Watkins sekali lagi menampilkan kualitasnya selaku salah satu pencetak berhasil ulung di Premier League. 2 berhasil di babak kedua jadi fakta.

Pemain berumur 29 tahun ini tampak efektif dengan total 4 percobaan tembakan, 2 di antara lain jadi berhasil. Dalam 32 menit di lapangan, Watkins cuma membuat 15 sentuhan bola serta 4 umpan akurat.

Pergerakannya efektif khas striker no 9. Watkins ketahui triknya mencari ruang di kotak penalti serta menuntaskan kesempatan kala bola datang.

Prediksi Bola mengatakan donasi Watkins di laga ini diberi rapop 8, 8 oleh FotMob, paling tinggi di antara pemain lain di lapangan. (ss)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *