Unai Emery membagikan pengakuan mengejutkan usai Aston Villa membungkam Manchester United. Dia mengaku pernah tidak puas dengan performa pahlawan kemenangan timnya, Morgan Rogers.
Rogers sejatinya jadi bintang utama dengan memborong 2 berhasil kemenangan di Villa Park pada lanjutan Liga Inggris, Pekan( 21/ 12/ 2025) malam Wib. Tetapi, kontribusinya di babak awal malah memancing amarah si pelatih.
Emery apalagi melaksanakan selebrasi emosional dengan melontarkan jaketnya ke hawa dikala berhasil kedua terjalin. Itu merupakan luapan adrenalin murni dari ketegangan di pinggir lapangan.
Si manajer menuntut standar perfeksionis walaupun timnya lagi dalam tren positif. Kemenangan ini jadi yang kesepuluh secara beruntun untuk The Villans di seluruh kompetisi.
Momen ikonik terjalin dikala Rogers mencetak berhasil penentu kemenangan usai Matheus Cunha pernah membandingkan peran. Emery nampak membebaskan jaket serta melemparnya tinggi- tinggi.
Aksi teatrikal itu nyatanya bukan semata- mata kegembiraan biasa. Itu merupakan respons jujur atas frustrasi Emery memandang game Rogers di paruh awal yang dinilai kurang optimal.
” Ya, itu adrenalin aku! Aku butuh menampilkan adrenalin aku dengan metode yang berbeda! Aku melaksanakannya,” seru Unai Emery.
” Aku melaksanakannya sebab di babak awal, aku tidak bahagia dengan Morgan Rogers, gimana ia tampak. Ia mencetak berhasil fantastis, tetapi kami perlu lebih,” tegas pelatih asal Spanyol itu.
Emery memperhitungkan berhasil indah jarak jauh di babak awal saja tidak lumayan untuk standar taktiknya. Dia mau gelandang serangnya itu tampak lebih militan serta ikut serta game selama laga.
Pergantian perilaku Rogers di babak kedua kesimpulannya memuaskan si pelatih. Agresivitas inilah yang melahirkan berhasil kemenangan krusial tersebut.
” Di babak kedua, ia melaksanakan( lebih baik), ia mengawali dengan lebih kasar serta ia mencetak berhasil kedua sebab ia kasar buat aksi kedua,” jelas Emery.
” Serta adrenalin aku( melontarkan jaket) merupakan buat keputusan ini,” lanjutnya.
Performa Rogers saat ini lagi meroket ekstrem sehabis dini masa yang lumayan susah. Dia pernah dicemooh fans sendiri dikala tampak kurang baik melawan Bologna di Liga Europa bulan September kemudian.
Tetapi, keyakinan keras Emery terbayar lunas melalui statistik mentereng si pemain. Rogers tercatat telah mencetak 3 brace dalam 6 laga liga terakhirnya.
” Hari ini serta pekan kemudian, Morgan Rogers tampak fantastis. Ia pula mengawali masa dengan tidak memperoleh angka( berhasil/ assist), tetapi bermain bagus, senantiasa melaksanakan tugasnya,” puji Emery.
” Pasti saja, ia merupakan protagonis serta aku sangat, sangat bahagia sebab ia merupakan petarung sejati,” tambahnya.
Komitmen Rogers buat Aston Villa saat ini menuai pujian setinggi langit dari si mentor. Emery juga tidak segan menyebut dirinya sangat bangga dengan transformasi mental anak asuhnya itu di laga besar sekelas melawan MU.
Berita kurang baik kembali menerpa skuad MU usai kekalahan getir dari Aston Villa di lanjutan Liga Inggris pekan kemarin. Kapten regu, Bruno Fernandes, ditentukan hadapi luka sungguh- sungguh serta wajib menepi lumayan lama.
Ruben Amorim mengonfirmasi kalau gelandang andalannya itu mengidap permasalahan pada jaringan lunak. Suasana ini menaikkan derita Setan Merah yang lagi berjuang membetulkan performa.
Fernandes ditarik keluar dikala sela waktu babak awal di Villa Park sebab nampak memegangi bagian balik kaki kanannya. Letaknya setelah itu digantikan oleh Lisandro Martinez yang berduet dengan Manuel Ugarte.
Saat ini, Amorim wajib memutar otak lebih keras sebab catatan penderita di ruang perawatan kian panjang. Tidak hanya luka, sebagian pilar utama pula wajib absen sebab tugas negeri di Piala Afrika( AFCON).
Bruno Fernandes diprediksi hendak melupakan beberapa laga krusial di periode padat jadwal akhir tahun. Amorim menyebut permasalahan ini bukan semata- mata luka ringan yang dapat pulih dalam hitungan hari.
Gelandang asal Portugal itu mungkin besar baru dapat kembali merumput pada bulan Januari. Perihal ini jadi pukulan telak untuk kreativitas lini tengah Manchester United.
Si manajer membagikan evaluasi dini yang lumayan mengkhawatirkan usai pertandingan. Dia nampak pasrah dengan keadaan raga pemain kuncinya tersebut.
” Aku pikir itu jaringan lunak, jadi hendak memakan waktu lumayan lama. Kita amati saja nanti,” ucap Amorim kepada sebagian awak media.
Amorim tidak dapat menyembunyikan rasa frustrasinya memandang badai luka yang tidak kunjung henti. Dia merasa suasana kebugaran skuadnya dikala ini sangat tidak normal.
Total terdapat 6 pemain yang saat ini tidak ada buat dimainkan oleh pelatih asal Portugal tersebut. Absennya Fernandes menaikkan catatan panjang permasalahan yang wajib dituntaskan staf pelatih.
Amorim juga membagikan pendapat jujur menimpa keadaan internal timnya dikala ini.
” Ini betul- betul aneh. Sepanjang tahun ini, paling utama dikala ini, kami mempunyai begitu banyak permasalahan, namun kami wajib mengatasinya,” keluh Amorim kepada KSOKLUB.
Tidak hanya permasalahan luka, United pula ditinggal pemainnya ke ajang Piala Afrika( AFCON). Amad Diallo sudah bergabung dengan Timnas Tepi laut Gading yang berstatus selaku tuan rumah.
The Elephants mengawali turnamen mereka melawan Mozambik pada malam Natal. Amad diprediksi hendak melaju jauh mengingat status negaranya selaku juara bertahan serta kesukaan.
Bila Tepi laut Gading menggapai final, Amad baru hendak kembali sehabis bertepatan pada 18 Januari. Ini berarti dia hendak absen dalam banyak pertandingan berarti United.
Pemain depan United yang lain, Bryan Mbeumo, pula wajib terbang buat membela Timnas Kamerun. Dia terletak di tim yang sama dengan Tepi laut Gading di Tim F.
Kamerun mempunyai rekor bagus dengan senantiasa lolos ke fase gugur dalam 4 edisi terakhir. Bila tren ini bersinambung, Mbeumo ditentukan absen dalam 4 laga United ke depan.
Kemampuan absennya Mbeumo dapat lebih panjang bila Kamerun melaju sampai babak akhir. Dia apalagi terancam tidak dapat tampak dalam Derby Manchester bila negaranya berhasil besar.
Zona pertahanan United pula tergerus dengan kepergian Noussair Mazraoui. Bek sayap ini jadi andalan tuan rumah Piala Afrika yang lain, Maroko.
Mazraoui langsung tampak gemilang dengan membagikan assist buat Brahim Diaz di laga pembuka. Maroko difavoritkan buat memenangkan turnamen ini buat awal kalinya dalam 50 tahun.
Federasi Sepak Bola Maroko apalagi menolak permintaan United buat menunda keberangkatan si pemain. Dampaknya, Mazraoui dapat absen sampai total 8 pertandingan bersama klub.
Kembali ke permasalahan luka, Kobbie Mainoo pula ditentukan tidak dapat tampak dalam waktu dekat. Gelandang muda ini hadapi permasalahan pada betisnya dikala tahap latihan terakhir.
Amorim menyebut si pemain perlu waktu sebagian pekan buat pemulihan. Maksudnya, Mainoo hendak melupakan paling tidak 3 sampai 5 pertandingan ke depan.
Statment Amorim mengindikasikan Mainoo bisa jadi baru kembali dikala jendela transfer Januari dibuka.
” Sehabis tahap terakhir, ia berangkat ke dokter, serta ia hadapi suatu di betisnya, jadi kami hendak mengevaluasi. Ia hendak baik- baik saja dalam sebagian pekan, aku tidak ketahui,” cerah Amorim.
Sedangkan itu, Harry Maguire serta Matthijs de Ligt masih berjuang buat pulih. Maguire yang luka hamstring dikala lawan Tottenham diprediksi baru kembali di Tahun Baru.
De Ligt pula masih berkutat dengan luka punggung yang buatnya absen 4 laga terakhir. Laga Boxing Day melawan Newcastle nyatanya masih sangat dini untuk bek Belanda tersebut.
Harapan terbaik untuk De Ligt merupakan kembali pada laga penutup tahun ataupun dini Januari. Kehadirannya sangat dinantikan buat menambal lini balik yang ditinggal banyak pemain.
Roy Keane meluapkan amarahnya secara terbuka kepada Diogo Dalot usai Manchester United tumbang di tangan Aston Villa. Legenda Setan Merah itu menyoroti mentalitas bek kanan tersebut yang dinilai sangat mengecewakan.
United wajib mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 1- 2 dalam laga sengit di Villa Park. 2 berhasil brilian dari Morgan Rogers jadi mimpi kurang baik untuk lini balik pasukan Ruben Amorim.
Keane merasa terdapat yang salah dengan keseriusan pertahanan United dikala momen terbentuknya berhasil lawan. Dia secara khusus menunjuk hidung Dalot yang dikira kurang berupaya keras menghentikan serbuan.
Kritik pedas ini timbul malah dikala Dalot membagikan wawancara pasca- laga yang terdengar lumayan tenang. Untuk Keane, perilaku bertarung di lapangan jauh lebih berarti daripada semata- mata perkata manis.
Keane menuntut para pemain United buat menampilkan harga diri lebih besar dikala lagi bertahan. Dia mengaku kecewa berat memandang betapa mudahnya penyerang Aston Villa menembus pertahanan mereka.
Bagi pandit sepak bola tersebut, bakat besar saja tidak lumayan bila tidak dibarengi kerja keras. Kekalahan ini dinilai terjalin sebab minimnya keinginan pemain buat berjuang habis- habisan.
” Mereka wajib lebih intens dikala bertahan. Wajib terdapat sedikit lebih banyak harga diri di situ,” ucap Roy Keane kepada beberapa awak media.
” Kamu dapat mempunyai seluruh bakat di dunia, kami menyebutkannya kesekian kali, namun Kamu wajib menyingsingkan lengan pakaian. Kala game jadi agak ketat ataupun terdapat momen susah, Kamu cuma butuh berangkat serta mengatakan, Aku hendak melaksanakan bagian aku buat regu,” sambung Keane.
Sorotan utama Keane tertuju pada proses terbentuknya berhasil kedua Aston Villa dari sisi Dalot. Dia memperhitungkan bek asal Portugal itu sama sekali tidak melaksanakan usaha optimal buat memblokir.
Momen- momen krusial semacam itu sepatutnya diduga dengan kemauan kokoh buat mematikan pergerakan lawan. Keane memandang Dalot malah nampak pasrah serta membiarkan lawan aman.
” Aku memandang Dalot di situ, ia lagi diwawancarai sehabis pertandingan. Tetapi amati Dalot buat berhasil kedua, keseriusan ataupun kemauan buat menghentikan umpan silang itu tidak terdapat,” kritik Roy Keane.
” Ini merupakan momen- momen besar dalam pertandingan sepak bola. Itu berakhir jadi umpan silang yang kurang baik, namun Aston Villa bermain dengan yakin diri serta kepercayaan, mereka memakainya dengan optimal,” tambah legenda MU tersebut.
Saking kesalnya, Keane nyaris saja memakai perkata agresif buat menggambarkan etos kerja pemain semacam Dalot. Dia memandang masih terdapat sangat banyak pemain yang tidak melaksanakan tugas bawah.
Mantan kapten United yang populer garang itu menegaskan kalau bek sepatutnya fokus penuh pada bahaya. Bukan malah membiarkan penyerang lawan yang lagi on- fire bebas memegang bola.
” Terdapat sangat banyak pemain, semacam Dalot, yang tidak berbuat lumayan. Aku tidak hendak memakai kata curang namun mereka memanglah tidak berbuat lumayan,” tegas Roy Keane.
” Sama halnya buat berhasil awal, kala Rogers memperoleh bola melebar pada berhasil awal. Kita seluruh duduk di mari serta kita ketahui terdapat bahaya, apakah mereka tidak ketahui terdapat bahaya?” pungkas Keane dengan nada heran ujarnya kepada Real Madrid. (ss)